Sebenarnya beberapa tahun lalu sudah ada sebuah perusahaan nasional telah memulai melakukan penambangan granit di Desa Salodik, Kecamatan Luwuk. Namun, katanya, aktivitas penambangan yang baru berlangsung beberapa bulan itu tiba-tiba dihentikan, karena ada masalah internal dalam perusahaan tersebut. Arif mengatakan, salah satu faktor yang
Dialokasitersebut, kepada pihak perusahaan PT. KFM yang bergerak di bidang tambang nikel, Bupati Banggai Ir. H. Amiruddin Tamoreka dengan tegas mengatakan, "apabila tidak ada langkah-langkah yang diambil dalam menyelesaikan dampak yang berakibat pada lingkungan sekitar, maka tidak akan segan untuk mempertimbangkan kegiatan operasi perusahaan".
MANADO β PT PLN Persero menargetkan pembangkit listrik tenaga mesin gas PLTMG Luwuk bisa beroperasi secara komersil pada kuartal II/2019. Perseroan kini telah memulai pembangunan pembangkit berkapasitas 40 megawatt di Kabupaten Banggai Sulawesi listrik tersebut menjadi bagian dari tiga pembangkit baru di Sulawesi yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada Senin 2/7/2018. Selain itu, Presiden Jokowi juga meresmikan beroperasinya 3 pembangkit listrik pelaksanaan peresmian dan groundbreaking dipusatkan di pembangkit listrik tenaga bayu PLTB Sidrap yang berlokasi di Kabupaten Sidrap Provinsi Sulawesi Selatan. Sementara untuk 5 lokasi lain dilaksanakan melalui fasilitas video conference secara sambutannya di Desa Nonong, Kecamatan Batui Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah, General Manajer PLN Unit Induk Pembangunan UIP Sulawesi Bagian Utara Sigit Witjaksono mengungkapkan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Indonesia terus digalakkan oleh pemerintah untuk memenuhi dan mendorong pertumbuhan ekonomi Nasional melalui program Nawacita. Menurutnya, dengan ketersediaan tenaga listrik di seluruh penjuru Indonesia, diharapkan akan tumbuh kawasan bisnis, kawasan industri serta mendorong berkembangnya usaha kecil dan menengah yang pada akhirnya akan terwujud ketahanan industri, penyerapan tenaga kerja serta meningkatnya tingkat kesejahteraan rakyat mengungkapkan untuk tahap I dengan kapasitas 15 MW ditargetkan dapat selesai dan bisa mulai beroperasi secara komersial commercial operation date/COD pada kuartal I/2019.βUntuk tahap II dengan kapasitas 25 megawatt pada kuartal II 2019,β ujarnya dalam keterangan resminya, Senin 2/7/2018.Sigit menambahkan proyek tersebut pada tahap pembangunannya akan menyerap tenaga kerja sebanyak kurang lebih 150 orang dan pada tahap operasi sebanyak kurang lebih 250 proyek tersebut dalam pembangunan memiliki nilai investasi sekitar Rp521 miliar. Pembangkit tersebut menggunakan mesin utama dengan teknologi dari Norwegia yang memanfaatkan mesin Roll Royce. Adapun, kontraktor pelaksana adalah Konsorsium Barata Indonesia, Dalle Engineering Contruction dan Mitra Energi berharap PLTMG Luwuk 40 MW ini pada saatnya nanti diharapkan akan memperkuat sistem ketenagalistrikan di Sulawesi Tengah khususnya di Kabupaten Banggai dan pada saat ini, PLN Area Luwuk memiliki pelanggan dengan daya mampu pembangkit sistem Luwuk Toili sebesar 28,3 MW dan beban puncaknya sudah mencapai 25,8 MW. Selain itu juga ada potensi pelanggan tambahan sebesar 9,1 MW.βDengan masuknya PLTMG Luwuk ini, maka kemampuan pembangkitan sistem Luwuk Toili akan meningkat sebesar 242% dari kapasitas mampu sebelumnya, serta diharapkan dapat mengakomodasi penambahan pelanggan yang lebih banyak,β jika untuk melayani pelanggan rumah tangga dengan rata-rata daya 450 voltampere VA maka dengan adanya penambahan kapasitas listrik tersebut berpotensi melayani sekitar sambungan pelanggan rumah tangga serta dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Banggai dan TRANSMISISelain membangun PLTMG Luwuk, PLN UIP Sulawesi Bagian Utara juga akan membangun saluran transmisi dan gardu induk pendukung dari lokasi pembangkit ke arah Kota Luwuk dan dari lokasi pembangkit ke arah itu, juga akan dibangun saluran transmisi dari Ampana di Kabupaten Tojo Una-Una ke Toili dan dari Ampana menuju Bunta. Dengan demikian, sistem kelistrikan Kabupaten Banggai ini akan terintegrasi dengan Sistem Kelistrikan PLTMG Luwuk ini akan memanfaatkan sumber gas dari Kecamatan Batui Kabupaten Banggai yakni dari proyek Donggi-Senoro. Selain itu, melalui pengoperasian pembangkit ini, PLN juga akan mendapatkan kesempatan efisiensi yang didapat dari pengurangan beroperasinya pembangkit yang menggunakan bahan bakar minyak yaitu pembangkit listrik tenaga diesel PLTD."Atas nama PT PLN Persero, kami menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Gubernur Sulawesi Tengah dan jajaran, Bupati Banggai dan jajaran, Unsur Muspida, Tim Pengawalan Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah TP4D dari Kejaksaan Negeri Banggai, para tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama serta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Banggai yang telah memberikan dukungan terhadap kelancaran pembangunan infrastruktur ketenaga listrikan ini,β itu, Bupati Kabupaten Banggai Herwin Yatim berharap agar masyarakat benar-benar menjaga investasi pemerintah melalui pembangunan PLTMG Luwuk 40 MW untuk kepentingan bersama masyarakat Banggai."Komitmen kami, pemerintah Kabupaten Banggai adalah meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pemanfaatan potensi lokal,β pun mendukung PLN yang membangun PLTMG Luwuk dengan menggunakan sumber energi gas alam yang tersedia di Kabupaten Banggai. Oleh karena itu, dia mengajak masyarakat yang ada di sekitar PLTMG untuk mendukung lancarnya pembangunan tersebut demi kepentingan peresmian dimulainya pembangunan PLTMG Luwuk dihadiri langsung oleh Bupati Kabupaten Banggai Herwin Yatim dan Wakil Bupati Kabupaten Banggai Mustar Labolo. Selain itu, acara tersebut juga turut dihadiri oleh unsur musyawarah pimpinan daerah Muspida diantaranya Kapolres Banggai AKBP Moch Sholeh dan Kadis ESDM Propinsi Sulawesi Tengah Yanmar Nainggolan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
3vGZKXg.