KorninisFajar Mineral (PT.KFM) tidak memiliki izin terminal khusus (Tersus) yang sedang melakukan aktifitas petambangan nikel di Desa Tuntung, Kecamatan Bunta, Kabupaten Banggai-Sulawesi Tengah. Hal tersebut disampaikan Ketua Pengurus Pusat AMUBA, Randi Sabandawir bahwa "Setiap perusahaan pemilik Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Bupati Banggai Ir. H. Amirudin saat menyampaikan sambutan pada Musrenbang Kabupaten Banggai untuk RKPD Tahun 2024, Kamis 16/03/2023. Foto PROKOPIM SETDA BANGGAI Luwuk Times – Bupati Kabupaten Banggai Ir. H. Amirudin mengatakan perusahaan investor pertambangan di daerah ini harus mencontoh PT. Koninis Fajar Mineral KFM yang berada di Desa Tuntung Kecamatan Bunta dalam mengelola praktek pertambangan yang baik. β€œKalau semua perusahaan tambang di daerah ini, memiliki tali asih seperti KFM, itu bagus sekali program mereka” ungkap Bupati Amirudin disela-sela sambutan Musrenbang Kabupaten Banggai, Kamis 16/03/2023.IklanScroll kebawah untuk lihat konten Sudah saatnya kata Bupati, perusahaan pertambangan nikel di Kabupaten Banggai memiliki kepedulian penuh dan menjadi faktor utama pendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar daerah lingkar tambang. Bupati Banggai Amirudin meminta jika terdapat perusahaan pertambangan nikel yang mengabaikan tanggungjawab sosialnya, agar melaporkan kepadanya. Hadirnya perusahaan pertambangan kata Bupati Banggai Amirduin seharusnya membantu pemerintah mengatasi angka kemiskinan, bukan sebaliknya. * Naser Kantu PerusahaanTambang Nikel Beroperasi Akhir Tahun LUWUK-Hingga kini nasib dua perusahaan tambang yang mengelola pertambangan nikel di Kecamatan Masama dan Bunta makin tidak jelas. Ketua Jaringan Advokasi Tambang JATAM Sulawesi Tengah, Muh. Taufik LUWUK, LUWUK POST – Jaringan Advokasi Tambang JATAM Sulawesi Tengah, lewat ketuanya, Moh. Taufik, mengungkapkan bahwa ada 6 perusahaan tambang nikel di Kabupaten Banggai yang belum memiliki Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan IPPKH dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, tetapi anehnya, telah mengantongi Izin Tambang Eksplorasi dan Izin Operasi Produksi. Berdasarkan temuan JATAM Sulteng, Taufik menuturkan, terkait dengan penerbitan izin tambang nikel di Kabupaten Banggai, ada 6 perusahaan tambang yang diduga melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan, contohnya adalah, ketika masuk dalam kawasan hutan, dan sudah mengantongi izin operasi produksi, diduga beberapa perusahaan tersebut tidak mengantongi IPPKH, padahal IPPKH wajib dimiliki oleh perusahaan tambang ketika konsesi izin masuk dalam wilayah kawasan hutan, baik Izin Eksplorasi maupun Izin Operasi Produksi. Ia menambahkan, JATAM Sulteng di tahun 2019, pernah melaporkan 6 perusahaan tambang di Kabupaten Banggai yang diduga tidak mengantongi IPPKH berdasarkan hasil pengumpulan mengumpulkan dokumen-dokumen teknis dari instansi yang berwenang. β€œJika tidak memiliki Izin berarti ada item-item yang tidak memenuhi kualifikasi, maka jangan biarkan beroperasi! Karena akan merusak lingkungan atau memberi dampak negatif bagi masyarakat sekitar,” tegas dia. Kembali ia menjelaskan perihal izin tambang di Banggai, pemberian izin-izin tambang itu sebenarnya berpotensi menimbulkan konflik baru, dimana ketika izin tambang itu dikeluarkan, selain mengancam sumber-sumber kehidupan lainnya seperti pertanian, hal tersebut juga berpotensi mengancam wilayah-wilayah pesisir laut yang ada di Kabupaten Banggai, lewat pembangunan-pembangunan pelabuhan bongkar muat nikel yang akan dijual keluar. β€œWalaupun nanti mereka akan mengurusnya, hal itu tidak bisa berlaku surut, karena di dalam Undang-Undang kehutanan, IPPKH itu bukan hanya harus dimiliki dalam tahap produksi, tetapi sebelum memiliki izin eksplorasi pun seharusnya IPPKH sudah dikantongi. Kalau dia masuk dalam hutan tetapi tidak punya IPPKH, seusai UU kehutanan, hal itu patut diduga sebagai pelanggaran,” jelasnya. Bargaining Pemerintah Daerah Pemda Kabupaten Banggai, menurutnya, hampir tidak ada, dikarenakan segala bentuk kebijakan berkaitan dengan pertambangan, khususnya dalam pencabutan izin tambang yang bermasalah dan mengakibatkan dampak, bukan lagi menjadi kewenangan Pemda Banggai. β€œSepenuhnya sudah diambil oleh pemerintah pusat lewat UU Nomor 3 Tahun 2020 Tentang pertambangan Mineral dan Batubara, sehingga pemerintah daerah tidak punya bargaining sama sekali dalam pengelolaan sumber daya alam, khususnya di sektor tambang, karena kewenangan-kewenangan dipangkas habis oleh pemerintah pusat,” tutup dia. abd LokerPerusahaan pertambangan Bantu share ya. Follow halaman kerja di luwuk untuk info lowongan kerja lainnya. Jump to. Sections of this page. Banggai Post Digital. Video Creator. Info Loker Luwuk Banggai. Product/service. SultimNews.Info. Media. Alfamidi Karir Manado. Company. ο»ΏMataram ANTARA - Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Nusa Tenggara Barat mencatat sebanyak 24 perusahaan pertambangan mineral logam masih beroperasi di provinsi tersebut berdasarkan izin yang diperoleh dari pemerintah pusat dan daerah. "Sebelumnya ada 67 perusahaan yang tercatat hingga 2016, namun hanya 24 yang memperpanjang izin operasi," kata Sekretaris Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral ESDM NTB, Zainal Arifin di Mataram, Senin. Ia menyebutkan dari seluruh perusahaan pertambangan yang masih beroperasi, dua perusahaan mengantongi izin usaha pertambangan - penanaman modal asing IUP-PMA, dan dua perusahaan memegang izin usaha pertambangan khusus IUPK. Seluruhnya mendapatkan izin dari Kementerian ESDM. Sementara 20 perusahaan pertambangan memegang izin usaha pertambangan IUP yang dikeluarkan oleh pemerintah kabupaten, namun diambil alih Pemerintah Provinsi NTB sesuai Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Sebagian besar perusahaan pertambangan tersebut, kata Zainal, beroperasi di bagian selatan Pulau Lombok, dan Pulau Sumbawa, karena daerah tersebut memiliki potensi kandungan sumber daya mineral logam, seperti emas, tembaga, perak titanium, mangan, dan besi. "Sebagian besar beroperasi di Pulau Sumbawa. Ada juga di beberapa daerah di Pulau Lombok, seperti Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, dan di Kabupaten Lombok Timur," ujarnya. Zainal menambahkan sebagian besar sudah melakukan operasi produksi, namun ada beberapa perusahaan yang masih dalam tahap eksplorasi atau penjelajahan potensi kandungan mineral logam. Meskipun demikian, Pemerintah Provinsi NTB tetap mendorong perusahaan segera melakukan operasi produksi. Selain itu, ia mengingatkan seluruh perusahaan untuk melaksanakan kewajibannya membayar penerimaan negara bukan pajak PNBP, dan kegiatan pemberdayaan masyarakat di wilayah kerjanya sesuai peraturan. "Kami meminta perusahaan pertambangan tersebut melaporkan kegiatan operasi produksi dan program pemberdayaan masyarakat setiap tahun," ucap Zainal. Menurut Zainal, perusahaan tambang tersebut tertarik untuk berinvestasi di NTB, karena potensi kandungan mineral logam yang membentang di bumi bagian selatan Pulau Lombok, dan Pulau Sumbawa. Wilayah selatan tersebut merupakan daerah subduksi atau zona yang terdapat pada batas antar lempeng yang bersifat konvergen dan memicu terbentuknya mineral logam. "Potensi mineral logam tersebut diperkuat dari hasil kajian peta geologi dan potensi sumber daya alam mineral NTB pada 1995," AwaludinEditor Faisal Yunianto COPYRIGHT Β© ANTARA 2019

Upahyang kecil juga mernjadi salah satu sebab, walaupun banyak masyarakat disana yang bekerja di perusahaan tambang ataupun migas mereka tidak dikasih upah yang sepadan dengan apa yang mereka kerjakan. Sebagian juga ada yang menjadi petani. Saya rasa hal itu cukup untuk mengentaskan kemiskinan di daerah Luwuk - Banggai, Sulawesi Tengah

Wakil Bupati Banggai Furqanudin mengingatkan investor tambang pada Musrenbang RKPD 2023, bertempat hotel Estrella Luwuk, Senin 28/03/2022. FOTO DKISP Kabupaten Banggai LUWUKβ€” Para investor industri tambang baik yang telah beroperasi ataupun baru akan masuk wajib memperhatikan perbaikan lingkungan dan mensejahterakan masyarakat di Kabupaten Banggai. Pernyataan buat para investor tambang ini disampaikan Wakil Bupati Banggai Furqanudin saat memberikan sambutan mewakili Bupati Banggai pada pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan Murenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah RKPD Kabupaten Banggai Tahun 2023, bertempat Estrella Hotel and Conference, Kelurahan Tombang Permai, Kecamatan Luwuk Selatan, Senin 28/3/22.IklanScroll kebawah untuk lihat konten β€œIsu-isu sentral terkait keberlangsungan dan perbaikan lingkungan serta kesejahteraan masyarakat sekitar area pertambangan harus menjadi prioritas para investor. Olehnya masalah terkait lingkungan, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan potensi munculnya konflik agraria harus terdeteksi dan terselesaikan sejak dini,” tegas Wakil Bupati. Kepada organisasi perangkat daerah OPD Furqanudin mengingatkan meski Kabupaten Banggai terbuka terhadap investasi pada sektor ekstraktif, tetapi harus tertangani secara terpadu dengan memprioritaskan peningkatan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat Banggai. Terlebih khusus lagi yang berada pada sekitar area pertambangan. β€œJangan sampai ada izin pemanfaatan ruang yang tumpang tindih dengan izin pertambangan. Apalagi wilayah tersebut merupakan lahan perkebunan masyarakat, atau daerah yang telah memiliki HGU,” kata Wabup Banggai. Dan kami berharap sambung Furqanudin, OPD terkait bisa jeli mengatasi hal tersebut sehingga kedepan tidak ada lagi pengaduan dari masyarakat. Konflik Agraria Sejalan dengan pernyataan Wabup, Ketua DPRD Kabupaten Banggai, Suprapto dalam penyampaian pokok-pokok pikiran mewakili anggota legislatif turut menghimbau agar Pemerintah Kabupaten Banggai dan semua elemen terkait untuk serius dalam menyelesaikan konflik-konflik agraria dan permasalahan lingkungan yang timbul akibat adanya investasi pertambangan. Berdasarkan laporan Kepala Bidang Perencanaan Umum dan Evaluasi Bappeda Litbang Banggai, Sri Desiyani Benda, SE, ada dua tujuan Musrenbang RKPD 2023. Pertama menyepakati isu strategis permasalahan dan program pembangunan daerah. Kedua menyepakati kegiatan, sub kegiatan, target kinerja dan alokasi anggaran. Adapun tema yang diangkat yaitu, β€œKemandirian Ekonomi Daerah Didukung Penguatan Daya Saing SDM, Penguatan Transformasi Digital, dan Kualitas Pelayanan Publik”. Ia juga menambahkan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian agenda penyusunan RKPD Tahun 2023. Setelah sebelumnya Pemerintah Kabupaten Banggai menggelar Musrenbang Desa/Kelurahan 1/22, Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2023 7/2/22, Musrenbang Kecamatan 14/2-2/3/22 dan Forum Perangkat Daerah 15-16/3/22. Sejumlah pihak menjadi peserta kegiatan tersebut. Yakni Forkopimda Kabupaten Banggai, Pimpinan dan Anggota DPRD Banggai, Staf Khusus dan Staf Ahli Bupati, Pimpinan Lembaga Vertikal, Pimpinan BUMN dan BUMD. Selanjutnya para kepala OPD, Kepala Bagian Setda Banggai, Pimpinan Perguruan Tinggi, para Camat, perwakilan Perangkat Adat, organisasi masyarakat, organisasi profesi, organisasi pemuda dan organisasi perempuan. Sekretaris Bappeda Provinsi Sulawesi Tengah, Kamal Ariansyah, pada kesempatan itu memaparkan arah kebijakan strategis dan prioritas pembangunan daerah Sulawesi Tengah Tahun 2023. * Tim Liputan DKISP Kabupaten Banggai
RatuSayang International Kami adalah perusahaan security outsourcing yang menyediakan SDM yang berpengalaman di bidang pengamanan dan penjagaan. Jika berminat dan membutuhkan jasa kami, silahkan hubungi. terima kasih Hotel Indonesia Kempinski Hotel Borobudur Temukan penginapan nyaman dan strategis di salah satu pusat bisnis bersama Hotel Alpine.
Penulis Imam Muslik Jurnalis KABAR LUWUK, BANGGAI – Perusahaan tambang dan perusahaan jasa tambang dituntut lebih memperhatikan nasib warga dan lingkungan di sekitar area tambang. Pertambangan dari berbagai sektor menyimpan potensi yang besar . Namun, potensi tersebut sering kali tersandung kebijakan dan sikap pengusaha sendiri. Seperti halnya PT. Koninis Fajar Mineral KFM yang mempunyai usaha di Kecamatan Bunta Kabupaten Banggai, sangat peduli terhadap sekitar areal tambang, langkah tersebut dibuktikan dengan pemberian batuan semen untuk semua rumah Ibadah, serta pemberian sound systim sebagai pengeras suara. Sabtu 31/7/2021. Kepala KTT PT. KFM, Abdullah Fajar melalui Kepala Bagian Perencanaan KFM, Syawaluddin Arsyal Amala saat ditemui awak media diareal perusahaan menyampaikan bahwa dengan adanya perusahaan tambang, banyak tempat atau daerah yang merasa terbantu, serta masyarakat pun sudah mulai membaik dalam tingkat perekonomian secara berangsur angsur, serta dengan adanya bantuan dari Comunity development Sampai dengan program perusahaan dalam memberikan bantuan sangatlah dirasakan langsung oleh masyarakat,. Misalnya bantuan semen untuk semua rumah Ibadah agar nantinya bisa lebih baik dan lebih nyaman dalam melakukan ibadah. Ungkap Syawaluddin. ” Syawaluddin juga menyampaikan bahwa ketika perusahaan meninggalkan daerah tambang, diharapkan perekonomian masyarakat bisa jauh lebih baik ketimbang saat itu belum ada perusahaan, karena usaha tambang ada umurnya jadi bukan kontrak tambang selamanya .” Lanjut semua yang dirasakan bisa menjadi nilai positif bagi perusahaan dan bisa dikatakan berhasil untuk bersama sama membangun daerah, Perusahaan juga telah memberikan program Kepada masyarakat, jadi apa yang perusahaan lakukan bukan semata mata mencari keuntungan perusahaan tetapi buat keuntungan masyarakat melalui program yang sudah disusun, di jalani serta selalu diawasi. Terangnya. ” Untuk Pemberian program perusahaan yang lebih difokuskan adalah daerah lima desa sekitar tambang, sekaligus menjadikan daerah tersebut dipusatkan untuk bisa lebih maju, sementara untuk desa yang berada diluar lingkar tambang bukan berarti diabaikan melainkan diusulkan melalui proposal yang ada, artinya tidak semua proposal diluar desa lingkar tambang dipenuhi tentunya semua melalui proses dan persetujuan pimpinan”. Ujar Kepala Bagian Perencanaan. Sedangkan untuk pelaksanaan penanganan Covid 19 yang sudah masuk dalam Level 4 adalah program pemerintah, dalam hal ini perusahaan KFM sendiri minta disupport oleh masyarakat lokal dalam menunjang operasi agar bisa lancar, agar nantinya dapat memberikan bantuan yang lebih dari yang sebelumnya dengan adanya pemberlakuan PPKM level 4 oleh pemerintah, tentu perusahaan sendiri telah menerapkan prokes dan menghimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan dan Jalankan 5 M, sehingga bisa menekan angka covid tidak naik secara signifikan, dengan menjalankan rokes dengan baik yakin angka covid bisa turun dan semoga bisa kembali seperti semua agar bisa bekerja secara maksimal.” Tutur Syawaluddin. IM . Beranda Tentang Kami . Tentang BPS. Informasi Umum; Visi dan Misi; Struktur Organisasi; Tugas, Fungsi, dan Kewenangan; Pengolahan Data; Pusat Pelayanan; Berita

KABAR LUWUK, BANGGAI – Aksi penolakan masyarakat terhadap perusahaan tambang Nikel di beberapa kecamatan yang ada di kabupaten Banggai kini terus dilakukan, dari aksi unjuk rasa hingga propaganda media menjadi ruang ketidaksetujuan masyarakat pada bahan baku pembuatan baja anti karat stainless steel ini. Berbagai elemen kemudian bersatu padu melakukan penolakan termasuk Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi LMND Kabupaten Banggai yang mendukung adanya penolakan itu. Ketua EK LMND Banggai Moh. Sugianto M. Adjadar mengatakan, penolakan masyarakat terhadap tambang nikel ini didukung penuh oleh Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi LMND Kabupaten Banggai. β€œSecara tegas, kami mendukung seluruh gerakan penolakan dan perlawanan masyarakat, khsususnya petani terhadap Investasi Tambang” Tegas Sugianto Adjadar, Ketua LMND Banggai, Jumat 25/12. Lanjut, saat di konfirmasi awak media, Sugianto mengatakan bahwa pemerintah seharusnya mengevaluasi konflik-konflik Agraria antara rakyat dan Investasi yang telah ada sebelumnya. β€œPemerintah jangan menambah beban rakyat, apalagi petani. Kita tau bahwa konflik agraria di kabupaten Banggai sampai dengan hari ini belum selesai, dari perusakan lingkungan hingga diskriminasi dan intimidasi masyarakat Adat” Ungkap, demisioner Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Batui cabang Luwuk Banggai. Sebelumnya diketahui bahwa, ada beberapa titik lokasi yang akan di rencanakan untuk pertambangan Nikel. PT. Bumi Persada Surya Pratama untuk lokasi Masama, Luwuk Timur dan Bualemo dengan Luas 6080 Hektare . PT. Indo Nikel Karya Pratama Hektare di kecamatan Batui. Hingga PT. Banggai Kencana Permai di wilayah kecamatan Batui-Batui Selatan dengan wilayah konsesi Hektare. β€œAda ancaman besar yang akan ditimbulkan dan diwariskan kepada anak cucu kita jika tambang nikel ini tidak kita tolak dari sekarang. Ancaman nyata di depan mata yakni kerusakan hutan dan pencemaran air serta bisa dipastikan akan ada perampasan tanah dan kriminalisasi terhadap masyarakat kecil yang melakukan perlawanan,” ujar Sugianto. Aksi penolakan ini akan terus bergulir dengan satu tujuan yakni izin konsesi pengelolaan tambang Nikel di Kabupaten Banggai dibatalkan pemerintah. Pasalnya saat ini perusahaan telah mulai gencar melakukan loby dan sosialisasi ke berbagai pihak. IkB

\n\n perusahaan tambang di luwuk banggai
Bagianda yang berencana untuk liburan di Luwuk Banggai, Hotel Santika ini menjadi salah satu alternatif. Bagi anda yang berencana untuk liburan di Luwuk Banggai, Hotel Santika ini menjadi salah satu alternatif. Selasa, 18 Januari 2022; Cari. Network. Tribunnews.com; TribunnewsWiki.com; TribunStyle.com;
Canberra - Di tengah pandemi COVID-19 permintaan hasil tambang dari Australia malah semakin meningkat dengan harga tinggi di pasar dunia. Namun banyak perusahaan mengalami kekurangan hasil tambang Australia mendorong meningkatnya kebutuhan pekerja di sektor pertambanganSalah satu perusahaan tambang menyatakan pihaknya kini mempertimbangkan untuk memberi tawaran lebih menarik agar bisa mendapatkan tenaga kerja yang dibutuhkanPenutupan perbatasan internasional mempersulit usaha mendatangkan pekerja dari luar negeri untuk kontrak jangka pendekAkibatnya, terjadi persaingan di antara perusahaan tambang untuk mendapatkan pekerja dari dalam maupun luar Australia. Harga emas, biji besi, tembaga dan timah sekarang sedang tinggi-tingginya walau perekonomian di banyak negara melesu karena adanya pandemi COVID-19 yang sudah dimulai tahun operasional perusahaan tambang Glencore Queensland Metals, Matt O'Neill, mengatakan saat ini ketersediaan insinyur pertambangan baik dari lulusan baru maupun yang sudah ada sangat terbatas."Kami melihat banyak orang dihubungi dan mereka dijanjikan promosi," kata O' Glencore di kawasan Mount Isa mempekerjakan paling banyak orang di kota berpenduduk 18 ribu jiwa dan terletak sekitar 900 km ke pedalaman dari para pekerja tinggal di kota dan banyak di antara para insinyur pertambangan ini bekerja dari Senin sampai hari Jumat dengan tambahan hari libur setiap dua tawaran semacam ini belum mampu menarik minat orang untuk bekerja di sana. Sebanyak 200 lowongan kerja terbuka di Glencore sekarang ini, sebagian besar mencari insinyur O'Neil, Mount Isa Mines harus berpikir ulang mengenai strategi mereka dalam menarik pekerja Operasional Glencore Matt O'Neill mengatakan banyak perusahaan sekarang menawarkan promosi bagi pekerja trampil yang mau pindah. ABC News Harriet Tatham"Kami lihat tahun lalu banyak pekerja yang mau melakukan shift yang fleksibel seperti kerja di pedalaman atau di mana hanya bekerja satu minggu dalam sebulan di lokasi tambang," katanya."Tawaran seperti ini sekarang menjadi hal yang normal dan itulah yang sedang kami pelajari saat ini."Kekurangan tenaga kerja dari luar negeriDewan Perusahaan Pertambangan Australia di tahun 2018 sudah memperingatkan berkurangnya mahasiswa jurusan pertambangan di Australia. Hanya ada 50 orang yang lulus universitas setiap Lind dari dewan tersebut mengatakan banyak perusahaan tambang di Australia kesulitan mencari tenaga kerja karena ditutupnya perbatasan internasional ke dan dari Australia."Kekurangan insinyur ini sekarang menjadi masalah karena kami tidak bisa mendatangkan tenaga kerja dari luar negeri," kata Gavin Lind."Yang bisa kami lakukan dulunya adalah mendatangkan tenaga dari luar negeri di saat kita membutuhkannya. Itu juga bukan solusi permanen."Ia mengatakan industri pertambangan masih bisa beroperasi dengan baik sekarang dengan perkiraan penutupan perbatasan internasional hanya akan sementara, dan tetap akan mengikuti apa yang direncanakan pemerintah."Masih ada mekanisme dispensasi khusus, khususnya bila kita harus melakukan perawatan yang sudah dijadwal atau penutupan operasi mendadak, kita harus mendatangkan orang dari luar," universitas di Australia sudah melakukan perubahan drastis dengan meningkatkan penerimaan mahasiswa jurusan ilmu-ilmu Lind mengatakan mereka bekerja sama dengan beberapa universitas dalam membantu perubahan oleh Sastra Wijaya dari artikel ABC video 'Australia Cabut Kewarganegaraan Warganya Bila Terlibat Terorisme'[GambasVideo 20detik] nvc/nvc
KPPdi kantor Balai Desa Bantayan yang di fasilitasi oleh pihak Polsek Luwuk dan Danramil Luwuk 1308-01. "Namun dalam pertemuan tersebut perwakilan pihak perusahaan PT. KPP tidak hadir sehingga masyarakat pemilik lahan meminta dilakukan pertemuan kembali dengan menghadirkan managemen perusahaan yang direncakanan pada Jumat 13 Mei 2022 di [35] Perusahaan dan Pabrik di banggai laut sulawesi tengah Anda sedang mencari Alamat Perusahaan di banggai laut sulawesi tengah? Anda sedang mencari Alamat Pabrik di banggai laut sulawesi tengah? Anda sedang mencari Alamat Kantor di banggai laut sulawesi tengah? c pixabay Tepat sekali! memberikan informasi seputar alamat Perusahaan dan Pabrik di banggai laut sulawesi tengah untuk Anda Ke 1Nama Ktr. PDAM Banggai Laut [ Jl. A. R. Asgar Day,, Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Jangan Lupa Baca Juga Punya Usaha / Bisnis / Jasa? Yuk Onlinekan Bisnis Mu Sekarang Juga! DISKON 50% Bulan ini Tips dan Trik Bisnis Membuka Toko Tips dan Trik Bisnis Jasa Catering Tips dan Trik Bisnis Jasa Desain Grafis Tips dan Trik Bisnis Jasa Angkut Barang Tips dan Trik Bisnis Jasa Edit Video Tips dan Trik Bisnis Jasa Bordir Pakaian Tips dan Trik Bisnis Jasa Jahit Ke 2Nama Cipta Sarana Utama. CV [ JL. Jenderal Ahmad Yani, No. 72, Luwu, Adean, Banggai Sulawesi Tengah, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 3Nama Sekretariat DPRD Banggai Laut [ Lampa, Banggai, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 4Nama Kantor Karantina Ikan [ Jl. Poros, Lambako, Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 5Nama PO. Jawa Indah [ Jl. Urip Sumoharjo Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 6Nama Kios Bakti Niaga [ JL Bonunungan, Adean, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 7Nama Wartel Indo Raya [ Jl. Dr. Soetomo No. 22, Lambako, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Jangan Lupa Baca Juga Tips dan Trik Bisnis Jasa Laundry Tips dan Trik Bisnis Jasa Cleaning Service Tips dan Trik Bisnis Jasa Edit Foto Tips dan Trik Bisnis Jasa Arsitek Tips dan Trik Bisnis Jasa Install Ulang Laptop atau Komputer Tips dan Trik Bisnis Jasa Interior Tips dan Trik Bisnis Jasa Ketik Ke 8Nama Depot Pertamina Banggai [ Jl. Abdul Azis, Tano Bonunungan, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 9Nama Kantor Pengadilan Agama Banggai [ Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 10Nama Bangkep Permai [ JL. Jend. Sudirman, No. 28, Lumpio, Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 11Nama Rubenio [ Sago Island, Togong Sagu, Bangkurung, Banggai Laut, Midden-Celebes, IndonesiΓ«, Togong Sagu, Bangkurung, Banggai Laut, Sulawesi Tengah, Indonesia Ke 12Nama Plasa Telkom [ Kantor Cabang Telkom Banggai, JL Yogugu Sopia, Lambako, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 13Nama Paling Mantab [ JL. S Parman, Luwuk, Pasir Putih, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 14Nama Toko Angin Mamiri [ JL Bonunungan, Luwuk, Adean, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 15Nama Merpati Nusantara Air Lines MNA [ JL. A. Yani, No. 36, Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 16Nama Anunto [ JL. Kom L Yos Sudarso, Luwuk, 94711, Adean, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 17Nama Federal International Finance. PT [ JL. Jendral Sudirman, Dangkalan, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94791, Indonesia Ke 18Nama Dewi Rizkiya Travel [ JL. Danau Poso, Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 19Nama Sejahtera Salakan Toko [ JL Kri Imam Bonjol, No. 33 RT 001/01, Pasir Putih, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 20Nama Keluarga Purangga-Yadiku [ Dusun 3, Desa Adean, Kec. Tengah, Banggai 94791, Adean, Kec. Banggai Tengah, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 21Nama PT. FIFGROUP Salakan [ Jalan Tinangkung, Banggai, Lompio, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94885, Indonesia Ke 22Nama Idolah Toko [ Desa Lompio, Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 23Nama Perumda Keraton [ Kelurahan Kab., Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 24Nama Pusat Penjualan Produk NASA [ Jalan Jogugu Sopia, Lampa, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 25Nama Toko Volta [ No., Jl. Beringin Tano Bonunungan, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 26Nama DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN [ Jalan Jogugu Sopia, Lampa, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 27Nama Kompleks stQ [ Jl. Beringin Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 28Nama Toko UMEGA [ Jl. Mampaliasan No. 01, Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 29Nama Dellsa Komputer [ Jalan Mampaliasan, Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94791, Indonesia Ke 30Nama Workshop PT. BMP GROUP [ Unnamed Road,, Lampa, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 31Nama Cahaya Cemerlang CV [ Desa Bonunungan, Badumpayan, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 32Nama Kimbun Jambu Mente [ Jl Raya Soak, Adean, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 33Nama Buton Mulia Toko [ JL Burung Mas, Pasir Putih, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Ke 34Nama CV. Cendrawasi [ JL P. Antasari, No. 164, Dongkalan, Luwuk, 94711, Indonesia Ke 35Nama Bintang Jaya Toko [ JL Sultan Hasanuddin, Dongkalan, Luwuk, 94711, Indonesia Berikut adalah Salah Satu Rute Menuju Lokasi Perusahaan dan Pabrik di banggai laut sulawesi tengah Jarak Lokasi Kurang Lebih = km Awal rute perjalanan = kota bontang 37 m – Ke arah timur laut di Gg. Ampera/Jl. Ap Mangkunegoro menuju Jl. Selat Bone0,2 km – Belok kanan ke Jl. Selat Bone0,2 km – Belok kiri ke Jl. Selat Malaka18 m – Belok kanan ke Jl. Selat Malaka/Jl. Selat Selayar0,3 km – Belok kiri ke Jalan Jendral Soedirman0,1 km – Terus ke Jl. Jend. Achmad Yani0,4 km – Belok kiri ke Jl. Kemakmuran0,7 km – Terus ke Jl. Iman Bonjol0,9 km – Belok kiri ke Jl. Bhayangkara1,2 km – Terus ke Jl. Brigadir Jend. Katamso2,6 km – Terus ke Jl. Letjen S. Parman1,6 km – Terus ke Jl. Bontang – Sangata45,5 km – Terus ke Jl. Bontang – Samarinda/Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan2,3 km – Belok kiri1,8 km – Belok kanan2,6 km – Belok kanan3,8 km – Belok kanan50,4 km – Terus ke Jl. Bontang – Samarinda/Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan1,2 km – Belok kiri ke Jl. Bukit Alaya6,1 km – Terus lurus ke Jl. Ahmad Yani/Jl. Bontang – Samarinda/Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan Lanjutkan untuk mengikuti Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan 4,4 km – Belok kiri ke Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan/Jl. P Antasari Lanjutkan untuk mengikuti Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan 1,2 km – Belok kiri ke Jl. Balikpapan – Samarinda/Jl. Jembatan Mahakam/Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan Lanjutkan untuk mengikuti Jl. Balikpapan – Samarinda/Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan 11,6 km – Belok kiri ke Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan Lanjutkan untuk mengikuti Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan 60,4 km – Belok kiri ke Jl. Balikpapan – Samarinda/Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan/Jl. Soekarno – Hatta Lanjutkan untuk mengikuti Jl. Balikpapan – Samarinda/Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan 32,7 km – Terus lurus ke Jl. Balikpapan – Samarinda/Jl. Soekarno Hatta3,2 km – Belok kanan ke Jl. Projakal1,2 km – Terus ke Jl. AMD Projakal1,6 km – Jl. AMD Projakal belok sedikit ke kiri dan menjadi Jl. Karingau4,6 km – Terus ke Jl. Sultan Hasanudin0,7 km – Belok sedikit ke kanan menuju Jl. Karingau6,7 km – Naik feri Kariangau – Penajam Jalan tol 5,0 km – Naik feri Balikpapan – Penajam Jalan tol 354 km – Naik feri Nunukan – Pare-Pare/Pare-Pare – Nunukan Jalan tol 37 m – Belok kanan menuju Jl. Tolitoli – Palu0,4 km – Belok kiri menuju Jl. Tolitoli – Palu88,1 km – Belok kiri ke Jl. Tolitoli – Palu8,5 km – Belok kanan ke Jl. Tambu – Parigi Moutong6,8 km – Belok sedikit ke kanan menuju Jalan Poros Kasimbar- Tambu9,1 km – Belok kiri ke Jl. Tambu – Parigi Moutong76,5 km – Belok kiri ke Jl. Trans Sulawesi0,2 km – Belok kiri menuju Jl. Trans Sulawesi0,1 km – Belok kanan menuju Jl. Trans Sulawesi127 km – Terus ke Jl. Trans Sulawesi88,2 km – Belok kanan untuk tetap di Jl. Trans Sulawesi3,0 km – Belok kanan17,6 km – Belok kanan61 m – Belok kiri menuju Jl. Trans Sulawesi14,0 km – Belok kiri ke Jl. Trans Sulawesi0,9 km – Belok kiri0,5 km – Belok kanan112 km – Belok kiri ke Jl. Trans Sulawesi1,2 km – Di bundaran, ambil jalan keluar pertama dan tetap di Jl. Trans Sulawesi0,7 km – Belok kiri346 km – Belok sedikit ke kiri menuju Jl. Trans Sulawesi12,7 km – Belok kiri untuk tetap di Jl. Trans Sulawesi1,9 km – Terus ke Jl. Tanahwangko1,0 km – Terus ke Jl. Trans Sulawesi3,9 km – Terus ke Jl. m – Putar balik 1,4 km – Belok kiri ke Jl. Pulau Sulawesi0,3 km – Belok kanan untuk tetap di Jl. Pulau Sulawesi1,0 km – Belok kiri untuk tetap di Jl. Pulau Sulawesi0,5 km – Belok kanan0,4 km – Belok kiri menuju Jl. Sam Ratulangi0,8 km – Belok kanan ke Jl. Sam Ratulangi33 m – Belok kiri menuju Jl. Ring Road0,1 km – Belok kanan menuju Jl. Ring Road8,3 km – Belok sedikit ke kiri menuju Jl. Ring Road1,0 km – Belok kanan ke Jl. Raya Manado – Bitung0,9 km – Belok kiri ke Jl. Raya Paniki Atas13,4 km – Belok kanan ke Jalan Ir. Soekarno16,2 km – Belok kiri ke Jl. Raya Manado – Bitung68 m – Belok kanan0,5 km – Belok kanan84 m – Terus ke Jl. Elraim Lengkong1,8 km – Terus ke Jl. Dumais0,3 km – Terus lurus2,4 km – Belok sedikit ke kanan menuju Jl. Wolter Monginsidi1,0 km – Terus ke Jl. Raya Madidir Unet0,6 km – Terus ke Jl. Sam Ratulangi0,2 km – Terus ke Jl. Dr. Samratulangi1,5 km – Terus ke Jl. Sam Ratulangi0,4 km – Di bundaran, terus lurus agar tetap di Jl. Sam Ratulangi0,2 km – Belok kanan ke Jl. Sam Raulangi0,3 km – Belok kiri menuju Jl. NanWat Ambone0,7 km – Terus ke Jl. NanWat Ambone0,3 km – Belok kanan ke Jl. Samuel Languju440 km – Naik feri Banggai – Bitung/Jayapura – Surabaya/Surabaya – Jayapura Jalan tol 0,1 km – Terus lurus ke Jl. Beringin26 m – Terus lurus25 m – Belok kanan Tujuan ada di sebelah kiri. Sampai Juga di tempat tujuan lokasi = Ktr. PDAM Banggai Laut Jl. A. R. Asgar Day,, Lompio, Banggai, Banggai Laut, Sulawesi Tengah 94891, Indonesia Bagikan Artikel ini
Menanggapikasus Renita Septiyani Gani, warga Desa Siuna, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah yang dijadikan tersangka setelah memprotes dugaan perampasan lahan oleh perusahaan tambang, Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid mengatakan: "Kasus yang dialami Renita menambah panjang daftar kasus di mana warga yang mencoba memperjuangkan hak atas tanah mereka justru
Update Terakhir 27 Apr 2015 Kecamatan Jenis Barang Perkiraan Volume / Volume Estimate Produksi Perusahaan Yang Berproduksi District Commodity Barrel/Ton/SCF Production -1 -2 -3 -4 1 Toili Nikel Belum ada penelitian Emas Belum ada penelitian 2 Toili Barat Nikel Ton Emas Belum ada penelitian 3 Moilong Emas Belum ada penelitian 4 Batui - Belum ada penelitian 5 Batui Selatan Nikel Belum ada penelitian Gas Bumi Belum ada penelitian 6 Bunta Nikel Ton Ton PT. Aneka Nusantara Internasional Emas Belum ada penelitian 7 Nuhon Nikel Belum ada penelitian 8 Simpang Raya Nikel Belum ada penelitian Emas Belum ada penelitian 9 Kintom - - 10 Luwuk - - 11 Luwuk Timur Nikel Belum ada penelitian 12 Luwuk Utara - - 13 Luwuk Selatan - - 14 Nambo - - 15 Pagimana Nikel Ton Ton PT. Anugerah Sakti Utama 16 Bualemo Nikel Belum ada penelitian 17 Lobu Nikel Belum ada penelitian 18 Lamala Nikel Belum ada penelitian 19 Masama Nikel Ton - 20 Mantoh - 21 Balantak Nikel Belum ada penelitian 22 Balantak Selatan Nikel Belum ada penelitian 23 Balantak Utara - - Jumlah/Total Ton Ton Kabupaten Banggai/Banggai Regency 2013 Ton Ton 2012 174 102 927 Ton 1 084 714 Ton 2011 174 102 927 Ton 50 000 Ton 2010 174 102 927 Ton 189 146 Ton 2009 174 102 927 Ton 51 900 Ton

Sebenarnya beberapa tahun lalu sudah ada sebuah perusahaan nasional telah memulai melakukan penambangan granit di Desa Salodik, Kecamatan Luwuk. Namun, katanya, aktivitas penambangan yang baru berlangsung beberapa bulan itu tiba-tiba dihentikan, karena ada masalah internal dalam perusahaan tersebut. Arif mengatakan, salah satu faktor yang

LUWUK, LUWUK POST – Jaringan Advokasi Tambang JATAM Sulawesi Tengah, lewat ketuanya, Moh. Taufik, mengungkapkan bahwa ada 6 perusahaan tambang nikel di Kabupaten Banggai yang belum memiliki Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan IPPKH dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, tetapi anehnya, telah mengantongi Izin Tambang Eksplorasi dan Izin Operasi Produksi. Berdasarkan temuan JATAM Sulteng, Taufik menuturkan, terkait dengan penerbitan izin tambang nikel di Kabupaten Banggai, ada 6 perusahaan tambang yang diduga melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan, contohnya adalah, ketika masuk dalam kawasan hutan, dan sudah mengantongi izin operasi produksi, diduga beberapa perusahaan tersebut tidak mengantongi IPPKH, padahal IPPKH wajib dimiliki oleh perusahaan tambang ketika konsesi izin masuk dalam wilayah kawasan hutan, baik Izin Eksplorasi maupun Izin Operasi Produksi. Ia menambahkan, JATAM Sulteng di tahun 2019, pernah melaporkan 6 perusahaan tambang di Kabupaten Banggai yang diduga tidak mengantongi IPPKH berdasarkan hasil pengumpulan mengumpulkan dokumen-dokumen teknis dari instansi yang berwenang. β€œJika tidak memiliki Izin berarti ada item-item yang tidak memenuhi kualifikasi, maka jangan biarkan beroperasi! Karena akan merusak lingkungan atau memberi dampak negatif bagi masyarakat sekitar,” tegas dia. Kembali ia menjelaskan perihal izin tambang di Banggai, pemberian izin-izin tambang itu sebenarnya berpotensi menimbulkan konflik baru, dimana ketika izin tambang itu dikeluarkan, selain mengancam sumber-sumber kehidupan lainnya seperti pertanian, hal tersebut juga berpotensi mengancam wilayah-wilayah pesisir laut yang ada di Kabupaten Banggai, lewat pembangunan-pembangunan pelabuhan bongkar muat nikel yang akan dijual keluar. β€œWalaupun nanti mereka akan mengurusnya, hal itu tidak bisa berlaku surut, karena di dalam Undang-Undang kehutanan, IPPKH itu bukan hanya harus dimiliki dalam tahap produksi, tetapi sebelum memiliki izin eksplorasi pun seharusnya IPPKH sudah dikantongi. Kalau dia masuk dalam hutan tetapi tidak punya IPPKH, seusai UU kehutanan, hal itu patut diduga sebagai pelanggaran,” jelasnya. Bargaining Pemerintah Daerah Pemda Kabupaten Banggai, menurutnya, hampir tidak ada, dikarenakan segala bentuk kebijakan berkaitan dengan pertambangan, khususnya dalam pencabutan izin tambang yang bermasalah dan mengakibatkan dampak, bukan lagi menjadi kewenangan Pemda Banggai. β€œSepenuhnya sudah diambil oleh pemerintah pusat lewat UU Nomor 3 Tahun 2020 Tentang pertambangan Mineral dan Batubara, sehingga pemerintah daerah tidak punya bargaining sama sekali dalam pengelolaan sumber daya alam, khususnya di sektor tambang, karena kewenangan-kewenangan dipangkas habis oleh pemerintah pusat,” tutup dia. abd Sumber Terkait
Dialokasitersebut, kepada pihak perusahaan PT. KFM yang bergerak di bidang tambang nikel, Bupati Banggai Ir. H. Amiruddin Tamoreka dengan tegas mengatakan, "apabila tidak ada langkah-langkah yang diambil dalam menyelesaikan dampak yang berakibat pada lingkungan sekitar, maka tidak akan segan untuk mempertimbangkan kegiatan operasi perusahaan".

MANADO – PT PLN Persero menargetkan pembangkit listrik tenaga mesin gas PLTMG Luwuk bisa beroperasi secara komersil pada kuartal II/2019. Perseroan kini telah memulai pembangunan pembangkit berkapasitas 40 megawatt di Kabupaten Banggai Sulawesi listrik tersebut menjadi bagian dari tiga pembangkit baru di Sulawesi yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada Senin 2/7/2018. Selain itu, Presiden Jokowi juga meresmikan beroperasinya 3 pembangkit listrik pelaksanaan peresmian dan groundbreaking dipusatkan di pembangkit listrik tenaga bayu PLTB Sidrap yang berlokasi di Kabupaten Sidrap Provinsi Sulawesi Selatan. Sementara untuk 5 lokasi lain dilaksanakan melalui fasilitas video conference secara sambutannya di Desa Nonong, Kecamatan Batui Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah, General Manajer PLN Unit Induk Pembangunan UIP Sulawesi Bagian Utara Sigit Witjaksono mengungkapkan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Indonesia terus digalakkan oleh pemerintah untuk memenuhi dan mendorong pertumbuhan ekonomi Nasional melalui program Nawacita. Menurutnya, dengan ketersediaan tenaga listrik di seluruh penjuru Indonesia, diharapkan akan tumbuh kawasan bisnis, kawasan industri serta mendorong berkembangnya usaha kecil dan menengah yang pada akhirnya akan terwujud ketahanan industri, penyerapan tenaga kerja serta meningkatnya tingkat kesejahteraan rakyat mengungkapkan untuk tahap I dengan kapasitas 15 MW ditargetkan dapat selesai dan bisa mulai beroperasi secara komersial commercial operation date/COD pada kuartal I/2019.β€œUntuk tahap II dengan kapasitas 25 megawatt pada kuartal II 2019,” ujarnya dalam keterangan resminya, Senin 2/7/2018.Sigit menambahkan proyek tersebut pada tahap pembangunannya akan menyerap tenaga kerja sebanyak kurang lebih 150 orang dan pada tahap operasi sebanyak kurang lebih 250 proyek tersebut dalam pembangunan memiliki nilai investasi sekitar Rp521 miliar. Pembangkit tersebut menggunakan mesin utama dengan teknologi dari Norwegia yang memanfaatkan mesin Roll Royce. Adapun, kontraktor pelaksana adalah Konsorsium Barata Indonesia, Dalle Engineering Contruction dan Mitra Energi berharap PLTMG Luwuk 40 MW ini pada saatnya nanti diharapkan akan memperkuat sistem ketenagalistrikan di Sulawesi Tengah khususnya di Kabupaten Banggai dan pada saat ini, PLN Area Luwuk memiliki pelanggan dengan daya mampu pembangkit sistem Luwuk Toili sebesar 28,3 MW dan beban puncaknya sudah mencapai 25,8 MW. Selain itu juga ada potensi pelanggan tambahan sebesar 9,1 MW.β€œDengan masuknya PLTMG Luwuk ini, maka kemampuan pembangkitan sistem Luwuk Toili akan meningkat sebesar 242% dari kapasitas mampu sebelumnya, serta diharapkan dapat mengakomodasi penambahan pelanggan yang lebih banyak,” jika untuk melayani pelanggan rumah tangga dengan rata-rata daya 450 voltampere VA maka dengan adanya penambahan kapasitas listrik tersebut berpotensi melayani sekitar sambungan pelanggan rumah tangga serta dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Banggai dan TRANSMISISelain membangun PLTMG Luwuk, PLN UIP Sulawesi Bagian Utara juga akan membangun saluran transmisi dan gardu induk pendukung dari lokasi pembangkit ke arah Kota Luwuk dan dari lokasi pembangkit ke arah itu, juga akan dibangun saluran transmisi dari Ampana di Kabupaten Tojo Una-Una ke Toili dan dari Ampana menuju Bunta. Dengan demikian, sistem kelistrikan Kabupaten Banggai ini akan terintegrasi dengan Sistem Kelistrikan PLTMG Luwuk ini akan memanfaatkan sumber gas dari Kecamatan Batui Kabupaten Banggai yakni dari proyek Donggi-Senoro. Selain itu, melalui pengoperasian pembangkit ini, PLN juga akan mendapatkan kesempatan efisiensi yang didapat dari pengurangan beroperasinya pembangkit yang menggunakan bahan bakar minyak yaitu pembangkit listrik tenaga diesel PLTD."Atas nama PT PLN Persero, kami menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Gubernur Sulawesi Tengah dan jajaran, Bupati Banggai dan jajaran, Unsur Muspida, Tim Pengawalan Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah TP4D dari Kejaksaan Negeri Banggai, para tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama serta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Banggai yang telah memberikan dukungan terhadap kelancaran pembangunan infrastruktur ketenaga listrikan ini,” itu, Bupati Kabupaten Banggai Herwin Yatim berharap agar masyarakat benar-benar menjaga investasi pemerintah melalui pembangunan PLTMG Luwuk 40 MW untuk kepentingan bersama masyarakat Banggai."Komitmen kami, pemerintah Kabupaten Banggai adalah meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pemanfaatan potensi lokal,” pun mendukung PLN yang membangun PLTMG Luwuk dengan menggunakan sumber energi gas alam yang tersedia di Kabupaten Banggai. Oleh karena itu, dia mengajak masyarakat yang ada di sekitar PLTMG untuk mendukung lancarnya pembangunan tersebut demi kepentingan peresmian dimulainya pembangunan PLTMG Luwuk dihadiri langsung oleh Bupati Kabupaten Banggai Herwin Yatim dan Wakil Bupati Kabupaten Banggai Mustar Labolo. Selain itu, acara tersebut juga turut dihadiri oleh unsur musyawarah pimpinan daerah Muspida diantaranya Kapolres Banggai AKBP Moch Sholeh dan Kadis ESDM Propinsi Sulawesi Tengah Yanmar Nainggolan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

3vGZKXg.
  • buy69tn6hq.pages.dev/954
  • buy69tn6hq.pages.dev/588
  • buy69tn6hq.pages.dev/162
  • buy69tn6hq.pages.dev/177
  • buy69tn6hq.pages.dev/661
  • buy69tn6hq.pages.dev/816
  • buy69tn6hq.pages.dev/439
  • buy69tn6hq.pages.dev/131
  • perusahaan tambang di luwuk banggai